Mgr. Yohanes Harun Yuwono Buka Tahun Ardas IV Keuskupan Agung Palembang: Tahun Devosional

Uskup Agung Palembang, Mgr. Yohanes Harun Yuwono, memimpin Perayaan Ekaristi Minggu Adven I yang dirangkai dengan pembukaan Tahun Arah Dasar IV Keuskupan Agung Palembang (KAPal): Tahun Devosional di Gereja  Katedral Santa Maria Palembang pada Minggu (30/11/2025) pagi. Perayaan ini diawali dengan perarakan vandel Kelompok Devosi yang hadir di KAPal, yaitu Kerahiman Ilahi, Gerakan Imam Maria, Legio Maria, Karismatik Katolik, dan Tritunggal Mahakudus.

Dalam homilinya, Mgr. Yohanes mengajak seluruh umat untuk menyadari jati diri sebagai anak-anak Allah dan terus melakukan perbuatan-perbuatan baik, yaitu perbuatan terang dan perbuatan kasih. Harapannya, menurut Bapa Uskup, perbuatan kasih tersebut dapat memberi dampak yang positif bagi keluarga dan masyarakat di sekitarnya.

Mgr. Yohanes Harun Yuwono, memimpin Perayaan Ekaristi Minggu Adven I yang dirangkai dengan pembukaan Tahun Arah Dasar IV Keuskupan Agung Palembang (KAPal): Tahun Devosional di Gereja Katedral Santa Maria Palembang. | Foto: Komsos KAPal

Lebih lanjut, Bapa Uskup menegaskan tentang makna penting Tahun Devosional dan harapannya bagi seluruh umat. “Kita memasuki Tahun Ardas Keempat, Tahun Devosional. Marilah kita berdevosi karena berdevosi dapat menghantar kita kepada kesalehan. Kita diundang untuk meneladani orang-orang kudus, barangkali pelindung kita masing-masing. Mari kita menyerap daya hidup rohani dan kekuatan batin mereka, untuk kita hidupi di dalam hidup kita sehari-hari.”

Bapa Uskup juga menambahkan bahwa devosi adalah perjuangan manusia dalam usahanya menuju kepada Allah. Ia mengungkapkan bahwa dengan berdevosi, kita menjadi semakin dekat dengan Allah, hidup rohani kita diteguhkan dan iman kita dikuatkan.

Bapa Uskup pun mengajak setiap umat Katolik melakukan devosi pribadi, menghidupinya dalam upaya meraih kesalehan hidup. Upaya itu dapat dilakukan dengan menjadikan para kudus sebagai mentor yang kesalehan hidupnya dapat menjadi teladan bagi kita.

“Para mentor kita, santo dan santa adalah teladan dalam segala hal, baik kehidupan rohani, jasmani, kehidupan sosial kemasyarakatan. Kita akan berjalan bersama dalam Tahun Devosional ini menuju kepada kesalehan, sebagai saksi-saksi Kristus yang menghidupi terus- menerus ajaran Kristus tanpa kenal lelah, tanpa terhasut oleh pesona apapun,” tegas Mgr. Yohanes.

Sementara itu Moderator Devosional Kesukupan Agung Palembang, Romo Petrus Sukino, dalam sambutannya menyampaikan bahwa Tim devosional KAPal hadir untuk menganimasi dan menyemangati umat untuk semakin meningkatkan semangat berdevosi, baik pribadi maupun dalam kelompok.  Ada berbagai kegiatan baik tingkat paroki, dekanat maupun tingkat keuskupan yang dicanangkan selama Tahun Devosional berlangsung, di antaranya Katekese Masa Adven, webinar, memperkuat kelompok devosi, dan promosi tempat devosi.

Romo Sukino juga mengajak seluruh umat untuk menyemarakkan tempat-tempat devosi yang ada di tempat masing-masing, harapannya agar umat semakin mencintai devosi.

Moderator Devosional Kesukupan Agung Palembang, Romo Petrus Sukino memberikan sambutan. | Foto: Komsos KAPal

Secara khusus, imam yang berkarya sebagai formator di Seminari Menengah St. Paulus Palembang ini menyampaikan agenda yang akan dilaksanakan di Dekanat Palembang, yaitu mengadakan Perayaan Ekaristi setiap minggu keempat di Taman Doa Sukamoro, Banyuasin. “Semoga dengan pemahaman dan kecintaan kita dalam berdevosi membuat hidup kita semakin saleh dan juga berbuah. Tentu itu akan semakin memperkaya keluarga-keluarga kita serta akan semakin menyemarakkan KBG yang sudah mulai berkembang di mana kita berada,” harap Romo Sukino.

**B. Endah Tri L (Kontributor Palembang)

Leave a Reply

Your email address will not be published.