Denver, 13 Agustus 2022 – Dikunjungi oleh St. Michael Malaikat Agung dan ditugaskan oleh Tuhan pada usia 13 tahun untuk memimpin tentara Prancis dan mengakhiri perang paling berdarah dalam sejarah Eropa hingga saat itu, Joan of Arc tampaknya lebih merupakan legenda daripada sejarah.
Berikut adalah beberapa pertanyaan yang diajukan orang tentang Maid of Orléans:
Siapa Joan of Arc dan apa yang dia lakukan? Kapan dan di mana dia tinggal?
Joan of Arc adalah seorang petani muda Prancis, lahir pada 1412, 90 tahun dalam Perang Seratus Tahun, di desa kecil Domremy di Prancis timur. Ditakdirkan untuk menyelamatkan Prancis dari serangan Inggris, dia dibakar di tiang pancang pada tahun 1431 pada usia 19 tahun setelah pengadilan Gereja yang korup memutuskan dia bersalah karena bidaah. Pengadilan tersebut kemudian dibatalkan oleh Gereja dan 500 tahun kemudian, pada tahun 1920, Joan of Arc dinyatakan sebagai orang suci oleh Paus Benediktus XV.
Bagaimana kisah mistik yang dialami Joan of Arc?
Pada usia 13 tahun, Joan of Arc memiliki lokusi — fenomena mistik interior yang melibatkan mendengar suara ilahi — dan dilaporkan mendengar suara St. Michael sang Malaikat Agung, St. Margaret dari Antiokhia, dan St. Catharina dari Alexandria. Ketiganya memberi tahu dia tentang misi khusus yang diberikan oleh Tuhan untuk memahkotai raja Prancis yang sah dan dengan demikian mengakhiri perselisihan dinasti yang mendasari Perang Seratus Tahun.
Sepanjang jalan, dia meyakinkan para bangsawan, tentara, dan pewaris takhta Prancis, Charles VII, tentang misinya. Setelah interogasi yang panjang, dia diberi tanggung jawab atas tentara dan berhasil mengangkat pengepungan Orléans — di mana nasib seluruh perang tergantung — dan kemudian membebaskan beberapa kota di sepanjang rute untuk menobatkan Charles VII di katedral Rheims.
Apakah kisah Joan of Arc adalah kisah nyata?
Kisah Joan of Arc adalah benar dan didokumentasikan secara historis. Untuk alasan ini, dia adalah salah satu pahlawan wanita paling terkenal dalam sejarah. Tugas yang diberikan kepadanya oleh Tuhan begitu luar biasa sehingga membuat Mark Twain yang atheis, yang menulis sebuah buku tentang hidupnya, dengan sungguh-sungguh tetapi berlebihan memanggilnya “sejauh ini orang paling luar biasa yang pernah dihasilkan umat manusia.”
Apakah Joan of Arc seorang ksatria?
Joan of Arc bukanlah seorang ksatria atau prajurit terlatih, tetapi ketika dia menunggang kuda untuk pertama kalinya dia sangat alami di atasnya sehingga Duke of Lorraine menghadiahkannya kepadanya.
Siapa orangtua Joan of Arc?
Orangtua Joan of Arc adalah petani sederhana, Jacque d’Arc dan Isabel Romée. Mereka adalah petani dan pemilik domba, yang dipelihara Joan of Arc di masa mudanya.
Apakah Joan of Arc punya saudara kandung? Apakah dia memiliki keturunan yang masih hidup?
Joan of Arc memiliki tiga saudara laki-laki bernama Jacquemin, Pierre, dan Jean, dan satu saudara perempuan, Catherine. Baik Pierre dan Jean menemani Joan dalam pencariannya dan berjuang bersamanya.
Sementara Joan of Arc tidak memiliki keturunan, seluruh keluarganya diangkat menjadi bangsawan setelah Charles VII dimahkotai, dan desanya dibebaskan dari pembayaran pajak selama tiga ratus tahun oleh kerajaan.
Apa nama panggilan Joan of Arc?
Julukan Joan of Arc adalah “La Pucelle” atau Pembantu, mengacu pada ramalan Prancis kuno yang menyatakan bahwa seorang perawan dari Lorraine akan menyelamatkan orang-orang Prancis setelah seorang wanita tidak bermoral, yang kemudian dianggap sebagai Isabella dari Bavaria, membahayakan mahkota.
Bisakah Joan of Arc dapat membaca dan menulis?
Joan of Arc tidak bisa membaca atau menulis, dan dia tidak tahu bagaimana menggunakan pedang sebelum dia memulai misinya. Ini membuat kesuksesan militernya, di mana para komandan yang keras gagal, bahkan lebih luar biasa — tindakan Tuhan seperti yang dilihat orang-orang.
Bagaimana Joan of Arc meninggal?
Joan of Arc dieksekusi oleh Gereja Katolik setelah pengadilan palsu mengutuknya karena bidaah yang kambuh. Persidangan dilakukan oleh otoritas Gereja yang bersimpati kepada Inggris, yang berharap untuk melihat klaim bantuan surgawi untuk mengakhiri perang dengan raja Prancis di atas takhta didiskreditkan. Dihukum karena bidaah, dia dibawa ke tiang untuk dibakar, di mana, di bawah hukuman mati, dia menandatangani sebuah kertas untuk melepaskan penglihatannya dan setuju untuk tidak pernah mengenakan pakaian pria. Empat hari kemudian, Joan of Arc mengaku takut akan kematiannya, mengatakan bahwa penglihatan itu benar, dan mengenakan pakaian laki-laki sekali lagi, yang kesemuanya menunjukkan bahwa dia akan kembali ke bidaah. Dia dibakar di tiang, mencengkeram salib ke tubuhnya dan menyerukan nama “Yesus” saat dia meninggal, mendorong seorang penonton untuk mengatakan, “Kami telah membakar orang suci.”
Di mana Joan of Arc dimakamkan?
Tubuh Joan of Arc dibakar di tiang pancang, tetapi jantungnya tetap utuh setelah dia dieksekusi. Para prajurit membuang jantungnya di Sungai Seine agar tidak ada yang bisa memuliakan jenazahnya.
Seperti apa penampilan Joan of Arc?
Sarjana Joan of Arc Regine Pernoud mencatat bahwa Joan of Arc tingginya hampir lima kaki, berdasarkan jubah yang dipesan untuk Joan selama penahanannya oleh Duke of Orléans.
Bagaimana Joan of Arc mengubah dunia dan menjadi orang suci?
Joan of Arc tidak dikanonisasi karena kemampuannya untuk membebaskan Prancis dari dominasi Inggris, tetapi karena dedikasinya yang heroik pada kehendak Tuhan dan kekudusan pribadi. Sementara Joan memimpin tentara Prancis, dia mengusir pelacur dari kamp, menolak mengizinkan tentara untuk memperkosa dan menjarah kota-kota yang memberi mereka pintu masuk, mendorong pengakuan sebelum pertempuran, dan secara tajam mengurangi makian dan sumpah pria di bawah tanggung jawabnya.
Dia tetap berkomitmen pada kehidupan kontemplasi dan doa di tengah pertempuran yang dia awasi, tidak pernah sekalipun mengangkat pedangnya melawan siapa pun kecuali untuk mengusir seorang pelacur. Iman dan wawasannya menjadi jelas dalam persidangannya, membentuk dasar dari beberapa ringkasan teologi dalam Katekismus Gereja Katolik, dan keyakinannya kepada Yesus dan Gereja Katolik tetap tak tergoyahkan, bahkan setelah secara keliru dihukum mati oleh Gereja.
Sebagai pelindung apakah Joan of Arc?
Joan of Arc adalah santo pelindung Prancis, tentara, tahanan, mereka yang membutuhkan keberanian, mereka yang diejek karena iman mereka, dan masa muda, antara lain.
Kapan hari raya Joan of Arc?
Hari raya Joan of Arc adalah 30 Mei. **
Kelsey Wicks (Catholic News Agency)