Intensi Paus Juni: Bagi Mereka yang Melarikan Diri dari Negaranya Sendiri

Paus Fransiskus merilis intensi doanya untuk bulan Juni 2024, dan mengajak semua orang untuk berdoa bagi orang-orang yang meninggalkan negara asalnya.

Intensi doa bulanan Paus Fransiskus pada bulan Juni ini adalah untuk “mereka yang melarikan diri dari negara mereka sendiri.”

Paus mengundang Gereja untuk mendoakan niat ini dalam Video Paus bulan ini, yang dirilis pada hari Selasa. Intensi doa tersebut dipercayakan kepada seluruh Gereja Katolik melalui Jaringan Doa Sedunia Paus pada bulan di mana PBB memperingati Hari Pengungsi Sedunia pada tanggal 20 Juni.

Diproduksi bekerja sama dengan Tele VID dan dengan dukungan Dikasteri Vatikan untuk Mempromosikan Pembangunan Manusia Integral, Video Paus untuk bulan Juni adalah cerita tentang perbatasan di berbagai belahan dunia.

Dalam videonya, Paus mengingatkan umat Kristiani bahwa “siapa pun yang menyambut seorang migran, ia menyambut Kristus,” dan mengungkapkan betapa seringnya konteks ini dilupakan.

Jumlah Pengungsi Melebihi Perang Dunia II

Dalam beberapa tahun terakhir, jumlah pengungsi telah melebihi jumlah pengungsi pada Perang Dunia Kedua. Menurut Badan Pengungsi PBB (UNHCR), pada tahun 2023, terdapat 110 juta orang yang terpaksa mengungsi di seluruh dunia.

Dalam konteks ini, Paus Fransiskus telah berulang kali meminta selama masa kepausannya agar para migran didampingi, dipromosikan, dan diintegrasikan.

Di awal video, Paus Fransiskus mengatakan, “Perasaan tercabut atau tidak tahu di mana mereka berada sering kali menyertai trauma yang dialami oleh orang-orang yang terpaksa meninggalkan tanah airnya karena perang atau kemiskinan.”

‘Tuhan Berjalan Bersama umat-Nya’

Oleh karena itu, beliau mendesak, “kami mendorong budaya sosial dan politik yang melindungi hak-hak dan martabat para migran, sebuah budaya yang mendorong kemungkinan bahwa mereka dapat mencapai potensi mereka sepenuhnya.”

Sejalan dengan maksud pesan video ini, setiap tahun sejak tahun 1914, Gereja mengundang umat beriman untuk berdoa bagi para migran pada Hari Migran dan Pengungsi Sedunia.

“Tuhan berjalan bersama umat-Nya” menjadi tema yang dipilih pada Hari Tahun 2024 yang akan diselenggarakan pada tanggal 29 September.

Kardinal Czerny: Melindungi Hak akan Meningkatkan Komunitas

Kardinal Michael Czerny, Prefek Dikasteri Vatikan untuk Mempromosikan Pembangunan Manusia Integral, yang menyelenggarakan Hari Sedunia, merefleksikan pengingatan Paus Fransiskus kepada kita bahwa Tuhan sedang melakukan perjalanan bersama umat-Nya.

“Keluarga Suci,” kenang Prefek, “harus mengungsi ke negeri asing karena nyawa Bayi Yesus dalam bahaya,” dan oleh karena itu, beliau mengundang, “Kita semua diundang untuk menyambut, melindungi, memajukan dan mengintegrasikan siapa pun yang telah meninggalkan kampung halamannya untuk menyelamatkan hidup mereka atau yang mencari masa depan yang bermartabat.”

“Dengan melindungi hak-hak migran, pembangunan manusia seutuhnya setiap orang,” tegas Kardinal Czerny, “didorong,” dan “komunitas yang menerima mereka diperkaya dalam berbagai cara.”

Pastor Fornos: ‘Kita adalah Satu Keluarga manusia’

Pastor Frédéric Fornos S.J., Direktur Internasional Jaringan Doa Sedunia Paus, merefleksikan niat bulan ini, juga mengenang drama migran dan pengungsi.

“Para migran yang melarikan diri dari perang dan kelaparan, sering kali mereka yang selamat dari perjalanan yang putus asa, menjadi objek pertarungan politik,” keluhnya. “Penting untuk diingat bahwa jumlah tersebut bukanlah angka atau statistik; mereka adalah manusia. Sejarah pribadi dan kolektif kita ditandai dengan migrasi. Daripada memperlakukan migran sebagai beban atau masalah, kita harus mencari solusi berdasarkan rasa kasih sayang dan menghormati martabat kemanusiaan mereka. “

“Visi ini,” lanjutnya, “berakar pada Injil dan doa dan magisterium Gereja mengingatkan kita akan hal ini.”

Jaringan Doa Sedunia Paus

Video Paus adalah inisiatif global resmi yang bertujuan untuk menyebarkan intensi doa bulanan Bapa Suci. Hal ini dilakukan oleh Jaringan Doa Sedunia Paus (Kerasulan Doa). Sejak tahun 2016, The Pope Video telah ditonton lebih dari 203 juta kali di seluruh jejaring sosial Vatikan dan diterjemahkan ke lebih dari 23 bahasa, serta mendapat liputan pers di 114 negara.

Video-video tersebut diproduksi dan dibuat oleh tim The Pope Video Prayer Network, dikoordinasikan oleh Andrea Sarubbi, dan didistribusikan oleh La Machi Communication for Good Causes. Proyek ini disponsori oleh Vatican Media.

Jaringan Doa Sedunia Paus adalah sebuah yayasan Vatikan, dengan misi memobilisasi umat Katolik melalui doa dan tindakan dalam menanggapi tantangan yang dihadapi umat manusia dan misi Gereja. Tantangan-tantangan tersebut dihadirkan dalam bentuk intensi doa yang dipercayakan Paus kepada seluruh Gereja.

**Deborah Castellano Lubov

Diterjemahkan dari: Pope’s June prayer intention: ‘For those fleeing their own countries’

Baca juga: Paus: Anak-anak Menderita Akibat Perang di Ukraina, Myanmar, dan Tanah Suci