Jumat Pekan Biasa XXVI; PW S. Fransiskus dari Assisi; Bacaan I: Ayb 38:1.12-21;39:36-38; Mazmur Tanggapan: Mzm 139:1-3.7-10.13-14b; Bait Pengantar Injil: Mzm 95:8ab; Bacaan Injil: Luk 10:13-16; Warna Liturgi: Putih
Bacaan I
Ayub 38:1.12-21;39:36-38
Pernahkah engkau menyuruh dinihari datang? Pernahkah engkau turun sampai ke sumber laut?
Bacaan dari Kitab Ayub:
Tuhan berbicara kepada Ayub dari dalam badai, “Pernahkah dalam hidupmu engkau menyuruh dinihari datang atau pernahkah fajar kautunjukkan tempatnya untuk memegang bumi pada ujung-ujungnya, sehingga orang-orang fasik dikebaskan daripadanya, yakni tatkala fajar mengubah bumi menjadi seperti tanah liat yang dimeteraikan, dan mewarnainya seperti orang mewarnai kain, tatkala orang-orang fasik dirampas terangnya, dan dipatahkan lengannya yang teracung? Pernahkah engkau turun sampai ke sumber laut, atau berjalan-jalan menyusuri dasar samudera raya? Apakah pintu gerbang maut tersingkap bagimu, atau pernahkah engkau melihat pintu gerbang kelam pekat? Tahukah engkau luasnya bumi? Nyatakanlah, kalau engkau tahu semuanya itu! Di manakah jalan ke tempat kediaman terang, dan di manakah tempat tinggal kegelapan, sehingga engkau dapat mengantarnya pulang dan mengetahui jalan menuju rumahnya? Tentulah engkau mengenalnya,
karena ketika itu engkau sudah lahir, dan jumlah harimu telah banyak!”
Lalu Ayub menjawab kepada Tuhan, “Sesungguhnya, aku ini terlalu hina. Jawab apakah yang dapat kuberikan kepada-Mu? Mulutku kututup dengan tangan. Satu kali aku berbicara, tidak akan kuulangi; dua kali aku berkata, tidak akan kulanjutkan.”
Demikianlah sabda Tuhan.
Mazmur Tanggapan
Mazmur 139:1-3.7-10.13-14b
Ya Tuhan, tuntunlah aku di jalan yang kekal.
*Tuhan, Engkau menyelidiki dan mengenal aku; Engkau mengetahui apakah aku duduk atau berdiri, Engkau mengerti pikiranku dari jauh. Engkau memeriksa aku kalau aku berjalan dan berbaring, segala jalanku Kaumaklumi.
*Ke mana aku dapat pergi menjauhi roh-Mu, ke mana aku dapat lari dari hadapan-Mu? Jika aku mendaki ke langit, Engkau di sana; jika aku menaruh tempat tidurku di dunia orang mati, Engkau pun ada di situ.
*Jika aku terbang dengan sayap fajar, dan membuat kediaman di ujung laut, di sana pun tangan-Mu akan menuntun aku, dan tangan kanan-Mu memegang aku.
*Sebab Engkaulah yang membentuk buah pinggangku, Engkaulah yang menenun aku dalam kandungan ibuku. Aku bersyukur kepada-Mu oleh karena misteri kejadianku; ajaiblah apa yang Kaubuat.
Bait Pengantar Injil
Mazmur 95:8ab
Hari ini dengarkanlah suara Tuhan, dan janganlah bertegar hati.
Bacaan Injil
Lukas 10:13-16
Barangsiapa menolak Aku, ia menolak Dia yang mengutus Aku.
Inilah Injil Suci menurut Lukas:
Sekali peristiwa Yesus bersabda, “Celakalah engkau Khorazim! Celakalah engkau Betsaida! Sebab seandainya di Tirus dan Sidon terjadi mujizat-mujizat yang telah terjadi di tengah-tengahmu, sudah lama mereka bertobat dan berkabung. Maka pada waktu penghakiman, tanggungan Tirus dan Sidon akan lebih ringan daripada tanggunganmu. Dan engkau, Kapernaum, apakah engkau akan dinaikkan sampai ke langit? Tidak, engkau akan diturunkan sampai ke dunia orang mati. Barangsiapa mendengarkan kalian, ia mendengarkan Daku; dan barangsiapa menolak kalian, ia menolak Aku; dan barangsiapa menolak Aku, ia menolak Dia yang mengutus Aku.”
Demikianlah sabda Tuhan.
Baca juga: 100 Tahun SCJ Indonesia Berjalan Bersama Gereja Lokal